KABUPATEN REMBANG - Lembaran kelam kembali ditorehkan tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Rembang. Jamil (25), TKI asal RT 1 RW 1 Desa Leran, Kecamatan Sluke, tewas di wilayah Johor Malaysia, Sabtu lalu.
Kepala Desa Leran Munawir menuturkan, tewasnya putra Suhadi itu diduga karena penganiayaan yang dialami Jamil sebelumnya. Kabar yang diterima pihak desa ataupun keluarga menyebutkan, sekitar satu minggu lalu Jamil naik taksi ketika akan pulang ke kontrakannya di Johor.
Di tengah jalan, kata Munawir, taksi yang ditumpangi TKI yang sudah satu tahun di Malaysia itu dihentikan polisi yang sedang menggelar razia TKI ilegal. ‘’Entah karena tidak membawa surat atau bagaimana, Jamil berupaya kabur dan keluar dari taksi. Ketika kabur itu, ada yang meneriakinya sebagai maling. Jamil sempat dimassa warga sebelum diserahkan kepada aparat berwenang,’’ terangnya.
Akibat dimassa warga itu, tambah Munawir, kondisi Jamil terus memburuk dan harus mendapatkan perawatan dari tim medis. ‘’Pada hari Sabtu lalu Jamil dinyatakan meninggal dunia,’’ katanya.
Dia menyatakan, pihak keluarga dan kerabat sudah berupaya mengurus kepulangan jenazah Jamil. Dikatakan, pada Selasa pagi (kemarin, red) jenazah Jamil direncanakan diterbangkan ke Bandara Juanda Surabaya. ‘’Dari Juanda, jenazah dijemput pihak keluarga untuk dibawa ke Leran. Kalau tidak dini hari atau pagi besok (hari ini) jenazah Jamil sudah sampai di Leran untuk disemayamkan di rumah duka,’’ jelasnya.
Diduga Ilegal
Jamil diduga merupakan tenaga kerja ilegal. Pasalnya dia tidak masuk dalam daftar TKI yang dimiliki Dinas Tenaga Kerja, Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostrans) Kabupaten Rembang.
Kasi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bambang Prayoga mengutarakan, TKI asal daerah timur Rembang memang seringkali berangkat tanpa melalui biro jasa resmi.
Hal ini, katanya, disebabkan adanya salah informasi yang beredar di masyarakat. ‘’Informasi yang diterima masyarakat, kalau berangkat pakai biro resmi gajinya akan dipotong selama kurun waktu tertentu. Padahal yang terjadi tidak seperti itu,’’ tuturnya.
Agar tidak terjadi kejadian serupa, dia mengatakan telah menggencarkan sosialisasi kepada warga mengenai TKI legal di empat kecamatan. Untuk Jamil, dia juga mengatakan Disnakersostrans akan berupaya memfasilitasi kepulangannya. (H19-79)
Browse » Home »
Kabupaten Rembang
» TKI Leran Tewas Dikeroyok di Malaysia
Kamis, 10 April 2008
TKI Leran Tewas Dikeroyok di Malaysia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
"ganyang Malaysia" itu mungkin yang patut kita sampaikan. Coba liat aja di situs-situs yang lain yang menjelekkan bangsa ini
Posting Komentar